IDAI minta Kemenkes masifkan sosialisasi jadwal vaksin MMR-Varicella

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) meminta kepada Kementerian Kesehatan untuk memperluas sosialisasi jadwal vaksin MMR-Varicella kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan tingkat kepatuhan orang tua dalam memberikan vaksinasi tersebut kepada anak-anak mereka.

Vaksin MMR-Varicella merupakan vaksin yang sangat penting dalam menjaga kesehatan anak-anak dari penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi serius. MMR adalah vaksin campuran yang melindungi anak-anak dari tiga penyakit sekaligus, yaitu campak, gondongan, dan rubella. Sedangkan varicella adalah vaksin yang melindungi anak-anak dari penyakit cacar air.

Menurut IDAI, kepatuhan orang tua dalam memberikan vaksin MMR-Varicella kepada anak-anak mereka masih rendah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman mengenai pentingnya vaksinasi ini, serta masih adanya anggapan negatif terhadap vaksin secara umum.

Oleh karena itu, IDAI mengajak Kementerian Kesehatan untuk melakukan sosialisasi yang lebih masif kepada masyarakat mengenai jadwal vaksin MMR-Varicella. Sosialisasi ini dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti media sosial, pamflet-pamflet informasi di pusat kesehatan, serta kampanye-kampanye penyuluhan di berbagai daerah.

IDAI juga menekankan pentingnya peran dokter-dokter anak dalam memberikan informasi yang akurat dan edukatif kepada orang tua mengenai pentingnya vaksinasi ini. Dokter anak dapat memberikan penjelasan yang jelas dan menghilangkan keraguan serta ketakutan yang mungkin dimiliki oleh orang tua terhadap vaksinasi.

Dengan adanya sosialisasi yang lebih masif mengenai jadwal vaksin MMR-Varicella, diharapkan tingkat kepatuhan orang tua dalam memberikan vaksinasi ini kepada anak-anak mereka dapat meningkat. Hal ini akan membantu dalam menjaga kesehatan anak-anak dan mencegah penyebaran penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi serius.